Senin, 18 Oktober 2010

Waspada Mitos Kekerasan Dalam Berpacaran, Cikal Bakal KDRT

Membentak Pacarnya
Banyak yang beranggapan bahwa dalam masa pacaran tidaklah mungkin bisa terjadi kekerasan, karena pada umumnya masa berpacaran adalah masa yang penuh dengan hal-hal yang indah, di mana setiap hari diwarnai oleh manisnya tingkah laku dan kata-kata yang dilakukan dan diucapkan oleh sang pacar. Hal tersebut dapat dipahami sebagai salah satu bentuk ketidaktahuan akibat kurangnya informasi dan data dari laporan korban mengenai kekerasan ini.


Melakukan Tindak kekerasan
KDP merupakan salah satu bentuk dari tindakan kekerasan terhadap perempuan. Sedangkan definisi kekerasan terhadap perempuan itu sendiri, menurut Deklarasi Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan tahun 1994 pasal 1, adalah “setiap tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang berakibat atau mungkin berakibat kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual atau psikologis, termasuk ancaman tindakan tertentu, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara sewenang-wenang, baik yang terjadi di depan umum atau dalam kehidupan pribadi.


Dan sering kali kita percaya pada yang namanya mitos. Padahal, ada beberapa mitos yang belum tentu benar, bahkan kadang menyesatkan. Pandangan yang menyesatkan ini juga berlaku dalam hal kekerasan yang dilakukan pacar. Akibatnya, banyak perempuan yang tak bahagia dan tak berdaya ketika mengalami hal ini meski terjadi berulang kali.  Ini dia sebagian mitos tersebut.

- Mitos: Cemburu maupun kekerasan dari pacar adalah bentuk perhatian dia pada kita. Bisa juga diartikan sebagai tanda bahwa dia sangat mencintai kita.
- Fakta: Itu bukan bukti cinta, tetapi upaya mengontrol kita agar patuh, tunduk, dan selalu menuruti kemauan pacar.

- Mitos: Korban kekerasan juga punya andil memancing pelaku. Jadi, korban sendirilah yang menyebabkan kekerasan itu.
-Fakta: Pelaku akan tetap melakukan kekerasan meski korban tidak melakukan apa pun. Dengan menyalahkan korban, si pelaku berupaya membela diri dan melemparkan kesalahannya.

- Mitos: Kalau si dia sudah minta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi lagi, maka korban sudah ‘aman’ dan boleh percaya dia tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.
-Fakta: Kekerasan umumnya terjadi seperti siklus atau lingkaran yang akan kembali pada pola lamanya. Sesudah melakukan kekerasan, pelaku sering meminta maaf dan berjanji tak akan mengulanginya lagi. Kita harus waspada karena janji-janji itu sulit dipercaya.

- Mitos: Setelah melakukan kekerasan pada kita, si dia akan semakin mesra.
-Fakta: Ini salah satu pandangan menyesatkan. Kalau dipikir-pikir, bakal lebih banyak kekerasan yang dialami dibandingkan mesranya.

- Mitos: Kalau pacar sudah janji mau bertanggung jawab sebelum melakukan hubungan seksual, maka kita akan baik-baik saja, dan dia pasti akan menepati janjinya.
-Fakta: Hati-hati dengan janji manis atau rayuan ‘maut’ yang dilontarkan laki-laki saat memaksa berhubungan seksual. Sudah banyak kasus perempuan ditinggal pasangannya setelah ia dinodai bahkan sampai hamil di luar nikah..

- Mitos: Pacar berhak melakukan apa saja karena kita sudah menjadi miliknya.
-Fakta: Tak seorang pun berhak atas diri kita selain kita sendiri. Pacar dan suami pun tidak berhak memperlakukan kita seenaknya.

Dalam kasus KDRT or KDP (kekerasan dalam pacaran) umumnya yang menjadi korban adalah perempuan. ini karena dari dini perempuan sudah dididik untuk menjadi pasif dan di tempatkan sebagai warga kelas dua. dan laki-laki di beri kuasa atas perempuan oleh budaya. ini terjadi sejak jaman kerajaan dimana perempuan urusannya hanya dapur, sumur dan kasur. celakanya lagi bahwa perempuan menerima ini sebagai kodrat. sebagai contoh, kalau ada anak kecil laki-laki dan perempuan bertengkar siapa yang suruh ngalah? pasti perempuan kan! tanpa mendudukkan perkaranya dengan benar. dan ini cikal bakal KDRT n KDP. so berhati-hatilah dalam memilih pacar, karena pacar yang baik tidak akan menyiksa kekasihnya sendiri baik lahir maupun bathin.


Sumber:
http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20100508070838AAuavYv
http://lumakita.blogspot.com/ 2010 /01 /6- mitos-kekerasan- dalam-pacaran.htm

Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 komentar: on "Waspada Mitos Kekerasan Dalam Berpacaran, Cikal Bakal KDRT"

:hoax: :nyimak: :thanx: :pertamax: :bingung: :sundul: :iloveindonesia: :marah: :ngacir: :kiss: :bata:
Posting Komentar